[Review] Passion To Performance - Memahami Pengaruh Passion Terhadap Performa


Membaca minimal 1 buku per bulan adalah salah satu resolusi saya di 2015. Sejauh ini berjalan lancar – belakangan banyak buku yang menarik perhatian saya saat berwisata ke toko buku. Dari beberapa buku yang dibaca sepanjang 2015, yang paling menarik perhatian saya adalah Passion 2 Performance yang ditulis sang career coach, motivator favorit saya, Rene Suhardono Canoneo.

Dari luar, tampilan buku setebal 300+ halaman ini nampak seperti buku Rene sebelumnya, Your Job Is Not Your Career. Ya, cover depannya memang dibuat sama, namun dengan post-it merah menyala bertuliskan “PASSION without creation IS NOTHING”. Di sisi belakang, tertulis “PERFORMANCE without passion IS MEANINGLESS”. Sekilas cukup menohok karena yang terbaca jelas hanya yang saya tulis dengan kapital (lihat gambar di atas).

Setelah membaca buku ini hingga tuntas, well, saya bisa bilang kalau konten buku ini cukup berat. Ini bukan buku motivasi casual tentang passion, bukan buku motivasi remaja – di buku ini Rene Suhardono menjelaskan kaitan passion dengan performa kerja individu dan bagaimana perusahaan bisa menciptakan suasana kerja yang mendorong karyawannya berperforma tinggi. Rene juga menyajikan berbagai hasil survey terhadap para performers dunia kerja – sangat menyenangkan untuk Anda yang logikal dan perlu data untuk percaya pentingnya passion dalam bekerja ;)

Mari bicara buku Passion 2 Performance ini sedikit lebih dalam.

Bagian pertama buku ini, Passion Without Creation is Nothing, mengingatkan saya lagi tentang apa itu passion dan dampaknya. Mirip buku sebelumnya, ya? Ya, bedanya kali ini Rene menyajikannya dengan data dan lebih terstruktur: kita diajak mengidentifikasi faktor apa saja yang bisa meningkatkan performa individu terlebih dahulu, barulah kita menyelami lebih dalam mengenai faktor-faktor itu. Untuk mendukung pemikirannya, selain melalui data survey, Rene juga menyelipkan cerita-cerita inspiratif dari CEO dan tokoh sukses di tanah air.

Bagian kedua, Performance Without Passion is Meaningless, adalah bagian yang lebih berat. Bagian ini mayoritas melihat dari sudut pandang perusahaan. Apa yang ada di balik performa perusahaan yang sukses? Salah satunya tentu adalah people di dalamnya. Nah, pertanyaannya, bagaimana agar people di perusahaan bisa berperforma tinggi? Jawaban Rene adalah dengan iklim organisasi yang tepat – yang Ia bagi ke dalam beberapa faktor, dijelaskan dengan ringkas. Untuk saya yang belum berada di level manajemen, bahasan ini memang abstrak, tapi cukup memberikan saya gambaran tentang iklim organisasi yang efektif. 

Overall, meski bukan bacaan santai, ini buku yang menarik. Setelah buku sebelumnya (Your Job Is Not Your Career) membuka mata kita tentang passion dan bagaimana menjalankannya, Passion 2 Performance ini memperkuat alasan untuk menjalankan passion dengan menghubungkannya ke performa, baik dalam sudut pandang individu maupun perusahaan. 

“Bekerja = berdaya. Kerja tanpa passion adalah kerja tanpa karya.” – Rene Suhardono

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Belum Berhasil di Rekrutmen UFLP (Unilever Future Leaders Program)

Resepsi Nikah on Budget: 50 Juta di Jakarta

Kerja Praktek di Telkom