Satu Tahun Lima Mitos: Sebuah Pengalaman Kerja
Tinggal menghitung hari dan detik untuk mencapai tepat satu tahun saya "bermain" di dunia kerja. Haha ya setelah jadi jobseeker dan melalui rekrutmen panjang, di Februari 2012 lalu saya yang nol pengalaman ini masuk ke dunia kerja. Karena ini hal baru yang asing buat saya, apa yang saya tahu tentang dunia kerja umumnya saya dapet dari orang lain: saudara, alumni, temen yang udah kerja, dsb. Dari mereka saya dapet kalo "kerja itu rasanya A", "di dunia kerja itu B", "nanti kamu bakal ngerasa C di dunia kerja", daan masih banyak yang lainnya. Tapi setelah setahun kerja, ternyata ngga 100% yang saya denger itu bener, mungkin bisa dibilang mitos... dan ini dia daftarnya.
1. "Pimpinan level atas itu leadershipnya tinggi tapi biasanya ngga terlalu pinter."
Awalnya saya mikir ini karena IPK bukan hal nomor satu yang dilihat perusahaan dan orang2 bilang IPK itu bukan jaminan - otomatis saya mikir kalo pimpinan di level atas itu orang yang jago mimpin tapi ngga terlalu pinter. Salah. Ternyata mereka pinter semua - lebih tepatnya pinter di bidangnya; ditambah leadership tentunya. Ya memang bener IPK bukan jaminan, belum tentu pimpinan utama semuanya ber-IPK supertinggi, tapi yang pasti selama mereka dapet jabatan itu lewat "jalur yang benar", pasti mereka generalis yang pinter di bidangnya.
2. "Apa yang kamu pelajari
di kuliah cuma 10% yang nanti dipakai di dunia kerja."
3. "Management Trainee (MT)
itu posisi terbaik buat fresh graduate."
Waktu jadi jobseeker, saya hampir selalu nyari posisi MT karena jalur karirnya yang menjanjikan buat fresh graduate. Ya, memang bener perusahaan punya program spesial buat posisi ini, tapi kadang spesialnya ini bikin status dan deskripsi kerja MT jadi ngga jelas. Kalo saya liat temen2 saya, mau MT atau bukan, selama kinerjanya oke pasti ada kesempatan akselerasi karir dari perusahaan kok. Dengan kata lain, jalur MT memang bagus, tapi ngga selalu yang terbaik.
4. "Dunia kerja isinya orang
- orang realis semua."
Ini salahsatu hal yang paling saya percaya, haha. Kalo saya liat ke generasi lama memang keliatan jelas mayoritas adalah realis - tapi ada juga yang idealis, contohnya dirut di tempat saya kerja. Dia bilang kalau dia kerja disini karena value perusahaan sesuai dengan valuenya - dan saya percaya itu bukan "pencitraan" semata. Sementara untuk generasi baru, saya beberapa kali ketemu orang-orang dengan idealisme yang menarik. Jadi kalimat di atas ngga sepenuhnya bener. Nah, pertanyaannya, dalam beberapa tahun ke depan, apa generasi baru ini bakal hilang idealismenya?
5. "Kamu ngga bakal punya
waktu buat hobi kalau udah kerja."
That's it! Itu dia beberapa mitos yang terungkap selama saya kerja setahun ini - kalo kata mitos kamu rasa terlalu berlebihan bisa diganti jadi "persepsi yang salah". Haha. Mungkin kamu punya pendapat berbeda dari apa yang saya tulis? Sangat mungkin karena tulisan ini sebatas pengalaman saya, dari sudut pandang saya. Semoga memberikan gambaran buat para fresh graduate yang mau migrasi dari dunia kuliah ke dunia yang baru :D Anyway karena ini adalah postingan pertama saya di 2013.. happy new year!
Komentar
Posting Komentar